Tanjung ( MAN 4 Tabalong ) – Sebagai bentuk empati atas meninggal Bapak Dewi Aulia kelas XI IPS MAN 4 Tabalong Al Marhum Arbain beberapa hari lalu, Bendahara OSIM MAN 4 Tabalong Aulia Dinda Atrifa menyerahkan uang duka secara langsung kepada Dewi Aulia anak almarhum Arbain, Kamis (05/12/24) bertempat di desa Halong Kec. Haruai.
Nampak hadir dalam penyerahan santunan tersebut, kepala madrasah Hidayat, Keua OSIM Rafli Akbar beserta beberapa pengurus OSIM MAN 4 Tabalong
Hidayat Kepala MAN 4 Tabalong mengatakan saat sebelum menyerah dana santunan uang duka, “Ketika kita tertimpa musibah, maka kita harus tabah dan sabar dalam menghadapinya, tugas kita adalah mendoakan orang tua sebagai bentuk bakti seorang anak terhadap orang tua yang telah meninggal. Doa anak Sholeh sangat di kabulkan Allah SWT,” kata Hidayat.
Lebih lanjut kepala madrasah mengatakan bahwa budaya saling membantu serta peduli terhadap sesama perlu di biasakan, agar kepedulian tersebut dapat meringankan beban saudara kita yang tertimpa musibah
“Budaya saling membantu perlu kita lestarikan, kalau ada yang meninggal kita ikut berbelasungkawa dan menggalang dana untuk memberikan bantuan terhadap yang tertimpa musibah,” ucap Hidayat
“Santunan yang tidak seberapa, semoga bermanfaat bagi keluarga dan musibah menjadi pelajaran berharga bagi keluarga Al Marhum Arbain ,” katanya
Aulia Dinda Atrifa Bendahara OSIM MAN 4 Tabalong mengungkapkan bahwa sudah menjadi kebiasaan bagi OSIM ketika ada orang tua siswa yang meninggal atau Warga madrasah MAN 4 Tabalong, OSIM menggalang dana kepada siswa Madrasah untuk di berikan kepada warga madrasah yang tertimpa musibah
“Ini merupakan kegiatan rutin,biasanya pemberian tanda duka dilakukan dengan cara ta’ ziah kerumah duka, kami turut berbela sungkawa atas meninggalnya orang tua Dwi Alua kelas XI IPS dan berharap santunan yang di berikan dapat bermanfaat serta musibah menjadi pelajaran yang berharga hendaknya.” ujar Alia .
Sementara Dewi Aulia yang menerima dana santuan mengatakan mengapresiasi dan mengungkapkan terima kasih ketika pihak madrasah begitu penuh perhatian. “Mudah-mudahan ini bisa menjadi obat agar bisa bangkit dari musibah ini. Semoga Allah SWT membalasnya dengan pahala yang berlipat ganda,” tukasnya. ( Rep/FT : HT )