Tanjung ( MTsN 10 Tabalong) – Komitmen MTsN 10 Tabalong terhadap lingkungan belajar yang aman diwujudkan melalui amanat apel Senin pagi (14/04/25) yang disampaikan oleh Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) bidang Kesiswaan, Irham Fikri, S.Pd.I., dengan fokus utama pada pencegahan dan penanggulangan bullying.
Dalam amanatnya, Irham mengawali dengan menguraikan definisi serta berbagai manifestasi bullying di sekolah, seperti ejekan menyakitkan, pengucilan, hingga tindakan fisik atau penyebaran konten negatif di media sosial. Beliau menekankan bahwa tindakan tersebut bukanlah gurauan, melainkan perilaku yang merusak mental dan emosional korban.
Beliau menggarisbawahi pentingnya menumbuhkan empati dan saling menghormati antar siswa, serta mengingatkan agar tidak ragu melaporkan jika menyaksikan atau mengalami bullying. "Madrasah ini rumah belajar yang aman, dan kita semua bertanggung jawab menjaganya dari intimidasi," tegas Irham..
Kepala MTsN 10 Tabalong, Drs.H.Rahman Noor, menegaskan komitmen madrasah memberantas bullying. "Sebagai tindak lanjut, kami akan segera mengadakan sosialisasi anti-bullying dengan narasumber ahli, serta membentuk tim siswa anti-bullying sebagai agen perubahan di Madrasah," tegasnya.
“Hal ini sebagai langkah nyata menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif. Pesan anti-bullying diharapkan menjadi pengingat efektif bagi seluruh warga madrasah untuk menjunjung tinggi nilai persahabatan dan saling menghargai,” tegasnya.
Salah satu siswa kelas VIII-A, Marjuki, juga memberikan tanggapannya mengenai amanat tersebut. "Saya setuju dengan apa yang disampaikan Bapak Irham. Bullying itu tidak baik dan bisa membuat teman-teman jadi sedih dan takut ke sekolah. Semoga setelah ini tidak ada lagi bullying di madrasah kita," ujarnya. (Rep/Ft:Humas)