Pesantren Ramadhan 1445 H, Peserta Didik MAN 1 Tabalong Diajarkan Praktik Tata Cara Masbuk

Tanjung (MAN 1 Tabalong) – Hari kedua kegiatan Pesantren Ramadhan 1445 Hijriyah, Peserta didik kelas X dan XI MAN 1 Tabalong diajarkan praktik tata cara masbuk atau makmum yang datang terlambat atau tertinggal bilangan rakaat dari imam ketika sholat berjamaah yang dibimbing oleh Pembina Keagamaan Hj. Arina Hayati, Selasa (19/03/24) di Mesjid Miftahul Ulum MAN 1 Tabalong

Kegiatan Pesantren Ramadhan yang diikuti Peserta didik kelas X dan XI tersebut ialah absensi terlebih dahulu, sholat dhuha serta tadarus Al-Qur’an, Materi Fiqih, diskusi/tanya jawab, kemudian ice breaking/games guna peserta didik tidak jenuh dalam melaksanakan Pesantren Ramadhan, Praktik tata cara Masbuk, Tugas Kelompok, dan sholat zuhur berjama’ah yang tujuannya untuk meningkatkan amaliah-amaliah di dalam bulan Ramadhan ini.

Pembina Keagaaman Hj. Arina Hayati menerangkan pengertian Masbuk, “Makmum masbuk adalah istilah yang merujuk pada situasi di mana seseorang terlambat bergabung dalam sholat berjamaah,” dengan penjelasan yang jelas dan cermat, Hj. Arina Hayati memperkenalkan langkah-langkah yang harus diikuti agar sholat berjamaah dapat dilaksanakan dengan baik, meskipun dalam situasi tertinggal.

“Praktik langsung ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta didik tentang tata cara sholat masbuk, tetapi juga untuk mengasah keterampilan mereka dalam melaksanakan ibadah secara khusyuk. Dengan demikian, diharapkan bahwa peserta didik dapat mengatasi situasi tertinggal dengan lebih baik dan menjalankan ibadah sesuai dengan tata cara yang benar,” tambahnya.

Peserta didik MAN 1 Tabalong semangat dan penuh antusias memperhatikan penjelasan guru, menyadari pentingnya memahami tata cara sholat masbuk. Guru memberikan contoh langsung kepada mereka, sehingga peserta didik dapat mempraktikkan sendiri apa yang telah diajarkan. Melalui contoh nyata ini, peserta didik diharapkan dapat menginternalisasi prosedur yang benar dalam melaksanakan sholat berjamaah sebagai makmum masbuk.

Kepala MAN 1 Tabalong, Fathur Rachman berharap dengan praktik tersebut anak-anak akan mengaplikasikannya ketika melaksanakan sholat berjamaah di mana pun mereka berada. “Dan ilmu yang mereka terima hari ini akan  selalu di ingat dan menjadi bekal disaat mereka terjun ke masyarakat,” harapnya.

Pelaksanaan Pesantren Ramadhan 1445 H, praktik mata pelajaran Fiqih untuk peserta didik kelas X dan XI tersebut berjalan dengan lancar. Mayoritas peserta didik sudah dapat melaksanakan praktik sholat dengan baik dan benar. ( Rep/ Ft: Aisyatur Ridha)