Persiapan Asessmen Madrasah, Kamad: Soal Jangan Memuat Unsur SARA

Tanjung (MTsN 10 Tabalong) – Jelang pelaksanaan Asessmen Madrasah (AM), Kamad Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 10 Tabalong menggelar persiapan kesiapan berkas AM, Jumat (15/03/24) di Ruang Tata Usaha.

Panitia Asessmen Madrasah (AM) mulai berangsur-angsur menyelesaikan persiapan administrasi maupun persiapan ruangan yang disediakan dalam rangka menghadapi pelaksanaan kegiatan AM Tahun 2024 yang akan digelar 28 April s.d 08 Mei 2024.

AM meliputi seluruh mata pelajaran yang diajarkan di kelas akhir pada satuan pendidikan, baik kelompok mata pelajaran wajib maupun muatan lokal yang diikuti peserta didik pada akhir jenjang pendidikan pada Madrasah sebagai salah satu persyaratan untuk penentuan kelulusan.

Kepala Madrasah MTsN 10 Tabalong Drs.Rahman Noor meminta penyusunan soal AM Tahun Pelajaran (TP) 2023/2024 tidak memuat unsur-unsur yang bertentangan dengan Pancasila. Selama Bulan Ramadhan ini, Seluruh dewan guru mulai menyicil pembuatan soal dengan ketentuan yang sudah ada yaitu 4 bentuk soal, 20 Pilihan Ganda, 10 PG Kompleks, 15 Benar-Salah, dan 5 Essay.

Kamad juga mengatakan, ada beberapa hal-hal yang dilarang dimuat dalam penyusunan soal AM yakni tidak memuat unsur Suku, Agama, Ras dan Golongan (SARA) agar guru mata pelajaran berhati-hati di zaman yang sudah sangat terbuka ini. Sebab, salah bersikap, berkata, dan memberikan informasi saja bisa tersebar luas dengan cepat melalui media social.

“Selanjutnya, dengan adanya kisi-kisi untuk setiap mata pelajaran yang diujikan tersebut, diharapkan guru mampu memberikan pembelajaran dan pembekalan materi yang berfokus pada kisi-kisi Asessmen tersebut demi efektivitas dan efesiensi persiapan AM,” tutur Rahman Noor.

Sekretaris Panitia AM Sri Eva Nulya, S.Pd mengatakan pelaksanaan Asessmen madrasah diikuti peserta dengan jumlah 49 orang. “Asessmen madrasah untuk tahun ini di dalam ruangan paling banyak 20 orang siswa,sesuai dengan POS yang ada,” ungkapnya.

Eva Nulya berharap untuk pelaksanaan AM berjalan dengan lancar dan juga seluruh siswa bisa memperoleh prestasi  hasil belajar yang maksimal. “Sehingga siswa dapat melanjutkan untuk ke jenjang yang lebih tinggi,ke kuliah yang di favoritkan sesuai di inginkan,” pungkasnya. (Rep: Rizqa/Ft: Nida)

Editor : Fahriah