Tanjung (Kemenag Tabalong) – Penyelenggara Kristen Kementerian Agama (Kemenag) Kab. Tabalong lakukan kunjungan dan sosialisasi ke sekolah untuk menjalin kerjasama dengan pihak-pihak sekolah dalam mensosialisasikan program Kemenag terkait Moderasi Beragama dan pembinaan kerohanian bagi siswa/siswi
Peran Penyuluh Agama dalam mensosialisasikan Moderasi Beragaama di lembaga pendidikan sangat penting karena Penyuluh merupakan Garda terdepan Kementerian Agama dalam memberikan Bimbingan dan Penyuluhan kepada Masyarakat dan lembaga Pendidikan
Salah satu diantara penyuluh yang ikut tergabung dalam kegiatan ini Susmareiny,S.Th,S.Pd dalam materinya menyampaikan kepada peserta penguatan Moderasi Beragama sangat penting diberikan sejak dini mengingat kita hidup dalam keanekaragaman budaya dan agama yang ada supaya tercipta kerukunan dan kedamaian dalam hidup bermasyarakat
“Moderasi Beragama perlu ditekankan kepada warga sekolah agar terciptanya kerukunan beragama antar warga sekolah,”ucapnya saat memberikan materi di SMPN 7 Haruai, Senin(18/03/24)
Pihaknya berpesan kepada semua siswa/siswi agar menjalankan agamanya secara bertanggung jawab dan menghargai perbedaan.
“Toleransi adalah sikap saling menghormati, menghargai, dan menerima segala perbedaan, baik antar individu ataupun kelompok dalam hal keyakinan ataupun pendapat,” tegasnya.
“Yang paling penting, sekolah berbasis agama apapun agamanya sangat dibutuhkan untuk pembangunan bangsa masa depan. Karena pasti lembaga pendidikan keagamaan itu pasti mengutamakan pendidikan karakter yang mutlak dilakukan lebih dahulu dari bahan pembelajaran lain,” tambahnya
Ia juga menekankan poin tentang anti kekerasan, sebagai salah satu pilar indikator Moderasi Beragama.
“Intinya bagaimana kita terus menjaga konsep kebangsan, tidak melakukan kekerasan, toleransi dengan yang lain, dan penghormatan terhadap tradisi. Inilah indikator moderasi beragama yang telah disusun oleh Kementerian Agama,” pungkasnya. (Rep:Ella/Ft:Sus)
