Tanjung (Kemenag Tabalong) – Calon Bupati Terpilih, H Noor Rifani hadir dalam Tasyakuran Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama RI bertajuk “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas” digelar Kementerian Agama (Kemenag) Tabalong, Rabu (08/01/25) pagi.
Acara Tasyakuran turut dihadiri oleh Pj. Bupati Tabalong yang diwakili oleh Kabag Kesra Setda Tabalong, Ketua DPRD dan perwakilan Forkopimda, Tokoh agama lintas agama, Pimpinan Perbankan, Pimpinan Organisasi Keagamaan, serta seluruh ASN/Non ASN Kankemenag Tabalong.
Dalam sambutannya, H Rifani menekankan pentingnya kolaborasi dan Sinergitas dalam mewujudkan Indonesia Emas. “Kementerian Agama sebagai salah satu stakehoder yang bersentuhan langsung dengan masyarakat melalui tugas kependidian dan kepenyuluhan,” ucapnya.
“Untuk itu, keberadaan para pendidik dan penyuluh yang professional sangat dibutuhkan, perannya sangat krusial. Kedepan kolaborasi dan sinergitas harus kita tingkatkan,” harapnya.
Dikatakannya pendidikan merupakan pilar utama dalam membangun bangsa yang kuat dan berdaya saing. Ia berharap seluruh elemen masyarakat, termasuk tenaga pendidik, dan lembaga keagamaan, untuk bersatu padu memajukan pendidikan yang berkualitas dengan berbasis nilai-nilai keagamaan.
“Guna mewujudkan Indonesia Emas, harus dimulai sejak dini dengan berupaya mempersiapkan generasi yang berdaya saing dan berahklak mulia, salah satunya melalui pendidikan,” tandasnya.
“Pendidikan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi merupakan tugas bersama. Dengan sinergitas dan kolaborasi dari semua pihak, kita dapat menciptakan generasi emas yang berakhlak mulia, berprestasi, dan mampu menghadapi tantangan zaman,” ucap H. Noor Rifani.
Dalam kesempatan tersebut, Ka.Kankemenag H Sahidul Bakhri dalam sambutannya mengungkapkan masih terdapatnya beberapa madrasah di Tabalong yang berdiri diatas tanah Pemerintah Daerah. “Dengan kondisi ini, beberapa madrasah tidak memungkinkan mengusulkan diri pada proyek SBSN milik pemerintah / Kemenag,” tuturnya.
“Harapan besar kami, jika madrasah sudah memiliki Sertifikat Hibah Tanah dari Pemda, tentu akan memiliki peluang yang lebih besar dalam pengembangan sarana prasarana guna mendukung pembelajaran yang lebih kondusif,” tambahnya.
Ka.Kankemenag berharap sinergi antara Kementerian Agama, Pemerintah Daerah, tokoh masyarakat, dan berbagai pihak lainnya dapat terus terjalin dengan baik, sehingga visi mencetak generasi emas dapat terwujud. (REpSry/Ft:Haliml)